Goes_Green's Slide

Rabu, 17 Maret 2010

Cara Memperbanyak Aglonema dengan cara Cangkok



















Aglonema merupakan tanaman memiliki keindahan dalam corak daunnya. Tetapi kita kadang merasa kesulitan sekali dalam memperbanyak tanamannya. Mencangkok merupakan salah satu cara yang saya pergunakan dalam meperbanyak tanaman ini. Selain caranya mudah, bahan-bahan yang diperlukan juga sangat sederhana.
Berikut beberapa cara mencangkok Aglonema secara sederhana :


Bahan:
1 pohon Aglonema yg memiliki ruas panjang.
1 gelas plastik air mineral
gunting
pisau
media tanam secukupnya
tali ravia atau selotip untuk mengikat

Caranya:
1. Gunting salah satu sisi gelas plastik. Gunting pula dasar gelas melingkar.
2.Pasangkan gelas di batang Aglonema.
3. Ikat gelas dengan tali ravia atau selotip.
4. Isi gelas dengan tanam, tekan-tekan.
5. Setelah kurang lebih satu bulan, akar Aglonema sudah mulai tumbuh banyak dan kelihatan dari sisi gelas.
6. Pisahkan Aglonema cangkokan dengan batang induknya. Tanam dalam pot terpisah.
7. Selang beberapa bulan kemudian tunas-tunas baru bermunculan dari batang induk. Tunggu hingga Aglonema memeiliki 3 atau 4 daun dan memiliki akar yang kuat untuk dipisahkan dari batang induknya.
8. Apabila tunas Aglonema sudah memiliki daun 3 atau 4 lembar dan memiliki akar yang kuat, tunas Aglonema dapat segera dipisahkan dan dipindahkan ke dalam pot yang baru.

Senin, 15 Desember 2008

Vanda Three Colour


Vanda three colour ini telah saya tunggu - tunggu kemunculan bunganya. , setelah sekian tahun kami merawatnya dari remaja.
Pada tanggal 10 Oktober 2008 , bertepatan dengan Hari Pahlawan Nasional, Vanda memunculkan bunganya untuk yang pertama kali.
Sungguh cantik sekali Anggrek ini.
Jangan bosan untuk berbunga lagi yaaaaa.....

Kamis, 16 Oktober 2008

Jalan - jalan ke Taman Anggrek Ragunan





Taman Aggrek Ragunan yang bertempat di samping Taman Margasatwa Ragunan Jakarta Selatan ini merupakan salah satu tempat favourit kami dalam berburu bunga Anggrek.

Bermacam-macam jenis anggrek seperti anggrek Dendrodium, Cattelya, Anggrek Spesies , Anggrek Bulan , dan lain -lain jenis anggrek banyak kita jumpai di tempat ini.

Banyaknya persaingan dalam bisnis tanaman hias saat ini membuat para petani anggrek di Taman Anggrek Ragunan ( TAR) ini beralih profesi menjadi penjual tanaman hias lainnya, seperti Anthurium , Bromelia , Aglonema dan lain-lain.

Karena memang apabila dilihat dari sisi perawatan serta harganya, antara tanaman anggrek dan anthurium misalnya. Anthurium cenderung memiliki tingkat perawatan yang lebih mudah, dan harganya lebih berlipat-lipat dibanding anggrek.

Sehingga apabila anda berjalan-jalan ke TAR saat ini, kondisinya sudah tidak seperti TAR pada saat 2 atau 3 tahun lalu. tapi jangan kawatir masih ada beberapa kavling yang masih bertahan untuk tetap melestarikan anggrek.

Jadi tetaplah mencintai Anggrek , agar anggrek Indonesia tetap berkembang. Salam Goes Green !!!

Selasa, 22 Juli 2008

Aglaonema Berdaun Aneh



Aglaonema Donna Carmen batang panjang koleksi Tinug ini memiliki daun yang aneh dari biasanya.
Tulang daunnya membelah menjadi dua dan warna daunnyapun mulai 'Bule" ( bermutasi).
Setelah dibuka-buka bagian dalam semak-semak DC tersebut. Sepertinya dalam satu batang pohon DC ini memiliki daun dan bunga yang tumbuh secara varigata. Hal ini terjadi karena media tanam yang sudah mulai jenuh, dan perlu di remajakan.
Kalau orang Jawa bilang, mereka hidupnya sudah umpuk-umpukan......( penuh sesak .....gitu loh...)

Jumat, 18 Juli 2008

AGLAONEMA , SRI REJEKI, SANG RATU....



AGLAONEMA , SRI REJEKI, SANG RATU….

Sri Rejeki, itulah sebutan orang Indonesia selama ini bagi Aglaonema yang kian poluper di kalangan hobiis.
( Aglaonema Donna Carmen Mutasi - Tinug Collection)
Bermacam-macam jenis Aglounema yang kita kenal selama ini. Sebutlah Pride of Sumatera , Red Legacy, Balangthong, Lady Valentine, Siam Aurora, Dud Unyamanee, dan sebagainya itu
dapat kita identifikasikan dari bentuk daun, corak warna daun, warna tulang daun ,garis tepi daun dan sebagainya. Seprti halnya corak Aglaonema Lady Valentine dan Kirana , selintas mereka seperti satu jenis, tetapi bagi para hobiis akan mudah sekali mengenali dan mengidentikasi kedua jenis Aglaounema ini. Lady Valentine cenderung memiliki bentuk daun agak bulat dibanding Kirana. Disamping itu corak warna pink yang melekat di daunnya lebih tajam dibanding Kirana.postur batangnya berbeda, Lady Valentine lebih kompak, sedangkan Kirana lebih melebar dengan batang yang lebih panjang. Begitulah para hobiis mencoba
( Aglounema Lady Valentine - Tinug Collection)

mengidentivikasi berbagai macam Aglaonema.
Sekarang ini telah banyak sekali para hobiis yang mencoba memperbanyak dan mengembangkan Aglounema, yang lebih populer dengan sebutan Sang Ratu . Tehnik penyilangan , cangkok dan tehnik kultur jaringan dilakukan untuk megembangkan tanaman ini, sehingga banyak sekali bermunculan nama – nama baru dengan varietas yang lebih unggul.
Negara Thailand merupakan salah satu negara yang banyak melakukan pengembangan tanaman ini.Banyak sekali kantong-kantong shading net dengan lahan yang sangat luas hingga 10 hektar ditemui negara Gajah Putih ini.( sumber : majalah Trubus ).

(Anakan Aglaunema Red Kochin - Tinug Collection)
Kolektor Aglaunema
di Indonesia sendiri, seperti Greg Hambali , telah berhasil melahirkan beberapa jenis Aglaunema melalui hasil silanganannya, seperti Pride of Sumatera, Maddam Suroyo , Moonlight dan lain-lain. Peran beberapa kolektor dan hobiis dalam mencoba mengembangkan Aglaonema ini menjadi sangat penting bagi kelanjutan spesies Aglaonema di masa datang.

COMMENTS: